Kisahku "Kau Masih Kekasihku"

CINTA, lewat tulisan ini saya minta maaf yang sebesar - besarnya
atas segala sesuatu yang tidak bisa lagi kuperjuangkan
Lelah CINTA rasanya menjalani ini semua tanpa suatu pegangan yang nyata
sesungguhnya tak sedikitpun ingin kehilangan CINTA
Tapi entah kenapa, semakin hari semakin kita merajut hari2 kita,
semakin kurasakan bahwa sudah dekat waktunya untuk kita saling kuat menjalani
kehidupan kita masing-masing

CINTA, sadarkah CINTA akan keadaan yang sebenarnya ada diantara kita sekarang?
adakah CINTA mau terus diperjuangkan?
Adakah CINTA bisa memberikan keyakinan yang tak samar lagi?
Akankah kehidupan kita bersama terus tumbuh?
Tidakkah kita akan saling menyakiti satu sama lain
karena ke egoisan kita?
Dapatkah kita sanggup menjalani hidup dengan penyesalan di setiap langkah kita?

Namun yg kutemui adalah banyak dusta dan kemunafikan.
Bukan hanya satu hal, atau dua hal tapi serangkaian perbuatan,
yang CINTA gunakan untuk melengkapi kesempurnaan pertunjukan kemunafikan CINTA.

CINTA...??
CINTA ...?!!